Tuesday, 22 October 2019 - 15:30
DENPASAR, REQNews - Kepolisian tengah menyelidiki lebih mendalam terkait dengan ditemukannya paket senjata api asal China di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai cabang Kantor Pos Besar, Renon, Denpasar.
"Senjata api ini dikirim via paket dalam bentuk terurai," ujar Kepala Bidang Humas Polda Bali, Hengky Widjaja, Selasa, 22 Oktober 2019.
Polda Bali sekarang masih menunggu hasil lab, ngecek handphone milik penerima, mengecek medsos penerima dan memeriksa saksi lingkungan tempat tinggal.
"Penerima paket belum bisa dinyatakan sebagai tersangka karena masih menunggu hasil labfor," lanjut Hengky.
Ia mengatakan bahwa barang tersebut sudah diperiksa menggunakan mesin X – Ray. Saat diperiksa, tampilan dari paket tersebut mencurigakan sehingga dilanjutkan dengan pemeriksaan secara manual oleh petugas Bea Cukai.
Dari hasil pemeriksaan ditemukan penerima atas nama Agung Gde Soerya. Penerima paket tersebut beralamat Jalan Nangka Utara, Kelurahan Tonja, Denpasar Utara.
"Motifnya penerima ini memesan senpi itu karena tertarik dengan warna emas dari senjata api ini untuk pajangan di kamar," jelas Hengky.
Sedangkan untuk pengirimnya dengan No 1208 Baise Road Wish Storehouse Xuhui District Shanghai China 200237, yang berisi 1 set diduga senpi atau airsoft gun dalam keadaan terurai dan 5 butir diduga amunisi.
Atas perbuatannya penerima paket tersebut dikenakan Tindak Pidana Pasal 1 ayat (1) UU RI No 12/Darurat/1951.
Redaktur : Desi