Thursday, 14 November 2019 - 05:00
PALEMBANG, REQnews - Hubungan harmonis TNI-Polri sedikit tercoreng dengan ulah tiga orang anggotanya. Sebabnya, sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang menggunakan seragam lengkap, adu jotos dengan dua anggota TNI, viral di media sosial.
Video berdurasi 30 detik itu diunggah akun Instagram, @palembang_bedesau, Rabu 13 November 2019. Tampak dua pria yang menggunakan pakaian sipil membogem anggota polisi di pinggir jalan di kawasan Bliyu, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur III, Palembang
Para pengguna jalan yang ada di lokasi pun terlihat berhenti dan hanya bisa menyaksikan aksi anarkis itu. Ketika dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi membenarkan kejadian memalukan itu.
Polisi yang terlibat baku hantam berinisial Bripda NF yang bertugas di Mapolresta Palembang. Sementara, dua pria yang menggunakan pakaian preman adalah anggota TNI berinsial Serda AN dan Serda BF.
"Kasusnya sudah selesai. Ketiganya sudah bertemu secara kekeluargaan dan berdamai," kata Supriadi, Kamis 14 November 2019.
Kejadian itu dilatarbelakangi selisih paham antara Bripda NF dan Serda AN, serta Serda BF ketika berkendara di lokasi kejadian.
Bripda NF tak mengetahui bahwa dua pria tersebut adalah anggota TNI, lantaran menggunakan pakaian preman.
"Ketiganya sempat terlibat cekcok mulut hingga berujung perkelahian. Akan tetapi, masalah ini sudah damai," ujar dia.
Terpisah, Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan ketika dikonfirmasi membantah bahwa anggota mereka terlibat adu jotos dengan polisi.
"Enggak ada yang adu jontos, selisih paham dan sudah baikan," kata Djohan.
Redaktur : Safwan Hadi Rachman