JAKARTA, REQnews - &ldquo;This is like Jurassic park&rdquo; kata-kata tersebut terungkap dari seorang turis asing, saat mengunjungi Taman Nasional Komodo (TNK). Terletak di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), TNK didirikan pada tahun 1980 untuk melestarikan binatang langka Komodo (Varanus komodoensis) dan keanekaragaman hayati darat dan laut kawasan ini.
Sebagai pengakuan dunia atas kekayaan alam ini, kawasan seluas 1.817 km2 ini dikukuhkan sebagai Cagar Manusia dan Biosfir serta Situs Warisan Dunia (World Heritage) oleh UNESCO pada tahun 1986. Bermain dan mengeksplor TNK memiliki nilai kepuasan tersendiri. Berbeda dengan hutan-hutan pada umumya. Berjalan dan mengeksplor kawasan ini harus selalu waspada. Bukan karena hutannya yang lebat atau topografinya yang banyak akan jurang dalam, melainkan karena adanya satwa komodo tersebut.
Jika kita melihat komodo secara langsung, terlihat satwa ini sangat pemalas dan tidak berbahaya. Namun siapa sangka, hal tersebut merupakan sebuah bentuk kamuflase untuk menangkap mangsanya. Jika mangsa tersebut lengah, maka dengan sekejap komodo menerkam. Seekor kerbau dewasa pun dapat di habiskan dengan hanya meninggalkan tengkorak kepalanya.
Dibalik keganasan kehidupan liar TNK, tersimpan lokasi-lokasi yang memiliki keindahan tak ternilai. Dengan mengekplor bukit-bukit savanna yang terdapat di tempat tersebut, kita dapat melihat dari atas keindahan laut dan bentang alam kawasan tersebut. Dengan mendaki bukit tersebut, laut yang menjorok kedalam (teluk) seakan terlihat seperti danau besar.
Semua bentuk bentang alampun terlihat dengan jelas, kitapun dapat melihat dengan jelas orang yang sedang berjalan dibukit yang berada di sebelah. Dari puncak bukit ini kita dapat menikmati keindahan sunrise dan sunset di TNK.
Ketika sampai ke tempat ini, wisatawan akan diberi penjelasan singkat tentang TNK dan tata tertib yang harus ditaati ketika melewati rute wisata nanti. Ada empat rute jalur penelusuran, yaitu short track, medium track, long track dan adventure track. Short track berjarak kurang lebih 1 km dan menghabiskan waktu sekirat 30 menit.
Jalur ini direkomendasikan bagi wisatan yang waktunya terbatas. Nilai traveling yang diperoleh dari jalur ini adalah view pantai Komodo yang indah. Kecil kemungkinan untuk melihat Komodo di alam liarnya, namun makhluk itu dapat dilihat di sekitar kantor pengelola Taman Nasional Komodo.
Medium track berjarak kurang lebih 2 km dan menghabiskan waktu sekitar 1 jam. Pada jalur ini, wisatawan berjalan menyusuri hutan kering dan mendaki bukit dengan yang didominasi savana terbuka. Para wisatawan harus rela berada di bawah terik matahari.
Namun nilai yang diperoleh dari track ini sebanding dengan pengorbanan para wisatawan. Para wisatawan bisa melihat rusa Timor yang anggun serta Komodo dan babi hutan di alam liar. Namun harus diingat, wisatawan tidak bisa seenaknya berjalan di rerumputan.
Dengan mengambil rute panjang, pengalaman adventure Anda akan semakin kaya. Bagi wisatawan yang gemar trecking, jalur panjang adalah pilihan yang tepat. Dengan memilih jalur ini, perjalanan terasa komplit dari laut hingga pegunungan dan dikombinasikan dengan dengan diving di pantai-pantai Komodo. Lewat jalur ini, pengalaman adventure di habitat asli Komodo jelas tidak akan terlupakan.
Salah satu lokasi lain yang menarik adalah eksotiknya keindahan pantai merah atau yang dikenal Pink Beach oleh para turis asing. Untuk menuju lokasi tersebut, pengunjung dapat menggunakan boat dengan mencarternya. Menuju Pink Beach dengan berjalan kaki dari Resort Loh Liang menimbulkan kesan dan kepuasan tersendiri.
Dengan berjalan kaki, kita dapat melihat berbagai macam fenomena alam yang indah, gerombolan rusa liar, komodo, babi hutan, dan berbagai macam burung, bahkan jika beruntung kita dapat melihat hiu bodoh di Teluk Loh Liang. Jika menggunakan boat, kita dapat menuju lokasi tersebut hanya dalam waktu sekitar 15 menit, namun dengan berjalan kaki sambil menikmati alam membutuhkan waktu 9 jam perjalanan untuk pergi dan kembali pulang.
&nbsp;

Labuan Bajo, Pintu Menuju Jurrasic Park

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi