JAKARTA, REQnews - Fenomena astronomi tak biasa diprediksi bakal terjadi pada 29 November 2021 nanti. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menyebut fenomena ini sebagai Nadir Kabah.
Diungkapkan peneliti LAPAN, Andi Pangerang lewat publikasi di akun resmi LAPAN, Nadir Kabah adalah fenomena astronomis ketika matahari berada tepat di nadir (titik terbawah) saat tengah malam bagi pengamat yang berlokasi di Kabah.
Dilansir dari laman resmi LAPAN, Sabtu, 6 November 2021, karena bentuk Bumi yang bulat, maka Matahari akan berada tepat di atas titik antipode Kabah (titik yang terletak di belahan Bumi yang berlawanan terhadap Kabah), ketika tengah hari. Sehingga, ujung bayangan Matahari yang mengalami pagi, siang dan sore akan mengarah ke kiblat.
Fenomena Nadir Kabah terbilang langka, karena hanya terjadi dalam dua kali setahun. Untuk tahun 2021 ini, fenomena tersebut sudah terjadi pada 13 Januari 2021 lalu pukul 00.29 waktu Arab Saudi atau 06.29 WIT dan akan terjadi lagi pada 29 November 2021 pukul 00.09 waktu Arab Saudi atau 06.09 WIT.
Andi Pangerang menjelaskan, Nadir Kabah dapat digunakan sebagai patokan untuk meluruskan arah kibat namun hanya bagi wilayah ketika matahari berada di atas ufuk seperti: Provinsi Maluku (kecuali Pulau Buru), Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua, Timor Leste (kecuali Distrik Oecussi), Papua Nugini, Selandia Baru, sebagian besar Australia, negara-negara di Oceania, Amerika Serikat, sebagian besar Kanada, Amerika Tengah dan Amerika Selatan.
&nbsp;

Ada Fenomena Alam Tak Biasa 'Nadir Kabah' 29 November Nanti, Jangan Kaget! Ini yang Bakal Terjadi...

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi