JAKARTA, REQnews - Nasib nahas dialami seekor penyu jenis lekang. Penyu tersebut mengalami luka akibat terjerat sampah plastik.
Dilansir dari BBC, Minggu, 5 Desember 2021, kisah penyu lekang bernama April itu pun menyita perhatian para pecinta satwa beberapa waktu terakhir.
Diketahui, April terjerat sampah plastik di Maladewa. Dia lantas mengalami luka parah bahkan divonis tidak lagi mempunyai kesempatan hidup di alam liar.
April pun harus menjalani perawatan yang panjang. Usai diselamatkan dari Atol Raa pada 2019 lalu, April dirawat di Pusat Rehabilitasi Penyu.
Penyu lekang itu kemudian dirawat di Sea Life, Loch Lomond di Balloch, Skotlandia dan jadi bagian dari upaya konservasi penyu. Hasil X-ray menunjukkan bahwa April menderita infeksi paru-paru dan membuat organ tubuhnya menjadi rusak.
Dua badan lingkungan di Maladewa, Reefscapers dan Marine Savers, dan juga perusahaan akuarium Sea Life di Inggris serta badan amal konservasi, Sea Life Trust bekerja sama dengan maskapai IAG Cargo, menerbangkan April ke tempat terbarunya di Skotlandia.
"Kami sangat senang menyambut April di keluarga Loch Lomond. Penyu sudah beradaptasi dengan lingkungan baru," ungkap General Manager Sea Life Loch Lomong, Kathryn Angel.
"Kedatangan satu penyu lagi benar-benar menyenangkan," lanjutnya.
"April menderita luka akibat polusi plastik, jadi dengan hadirnya April di sini, anak-anak benar-benar bisa melihat dampak polusi plastik pada penyu secara langsung," tambahnya.

Kasihan! Akhir Nasib April Si Penyu Langka Viral yang Terjerat Sampah Plastik

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi