SYDNEY, REQNews - Perdana Menteri Scott Morrison pada Jumat , 13 Desember 2019, menunjuk seorang perempuan sebagai pemimpin badan intelijen utama Australia untuk pertama kalinya.
Rachel Noble akan menjadi direktur jenderal berikutnya bagi Australian Signals Directorate (ASD), lembaga yang menyadap komunikasi elektronik dari negara-negara asing.
&ldquo;Ms Noble adalah wanita pertama yang ditunjuk untuk memimpin ASD dan dia adalah wanita pertama yang mengepalai badan intelijen utama di Australia. Penunjukannya untuk peran kepemimpinan ini merupakan langkah maju yang signifikan bagi perempuan di sektor keamanan nasional dan kami mengucapkan selamat kepadanya, &rdquo; kata Perdana Menteri.
Noble, yang akan memulai peran barunya pada Februari 2020, akan memimpin ASD pada saat Australia semakin khawatir tentang serangan siber.
Pada Maret, ASD menyimpulkan bahwa Kementerian Keamanan Negara China bertanggung jawab atas serangan dunia maya di parlemen dan tiga partai politik utama, lapor Reuters.
Australia memutuskan untuk tidak mempublikasikan temuan itu karena tidak mau mempertaruhkan hubungan dagangnya dengan Cina, kata dua sumber.
Cina membantah bertanggung jawab atas peretasan tersebut. &nbsp;&nbsp;
Noble akan bertanggung jawab untuk memimpin kemampuan keamanan siber pemerintah Australia, menanggapi ancaman dan insiden keamanan siber, dan berkolaborasi dengan pemerintah, industri dan masyarakat dalam masalah keamanan siber.
ASD adalah agen penting yang mendukung pemerintah dan Angkatan Pertahanan Australia melalui intelijen, keamanan dunia maya dan operasi ofensif.
Morrison mengatakan Noble memiliki "keahlian teknis yang vital". &nbsp;

Rachel Noble! Perempuan Pertama Jabat Kepala Intelijen Australia

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi