JAKARTA, REQnews – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa para tersangka kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag), hari ini (21/3/2019). Itu adalah pemeriksaan perdana yang dilakukan penyidik pasca operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat (15/3/2019) lalu di Jawa Timur. Para tersangka yang akan diperiksa adalah mantan Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Romahurmuziy, mantan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin dan eks Kepala Kanwil Kemenag Gresik M. Muafaq Wirahadi. ”Para tersangka akan diperiksa terkait kasus yang sedang kami tangani,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah. Pantauan REQnews, para tersangka belum masuk ke ruang pemeriksaan hingga pukul 09.44. Pun, belum ada kegiatan pemeriksaan di ruang penyidikan di lantai 3 gedung KPK sampai saat ini. Sebagaimana diberitakan, KPK melakukan OTT di Jawa Timur pada Jumat (15/3) dan mengamankan Romahurmuziy alias Romy di Hotel Bumi Surabaya. Dalam OTT itu, KPK mengamankan uang tunai Rp 156,758 juta. Uang itu diduga bagian dari suap pengisian jabatan kepala kanwil Kemenag Jatim dan Gresik. KPK pun menetapkan Romy sebagai tersangka penerima suap. Komisi antirasuah juga menetapkan Haris dan Muafaq sebagai tersangka pemberi suap. Pada Senin (18/3/2019) lalu, KPK melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi. Salah satunya di ruang kerja Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Dari penggeledahan itu, KPK menyita uang Rp 180 juta dan USD 30 ribu yang disimpan di laci menag. Febri menegaskan, uang ratusan juta di laci meja kerja menag itu berkaitan dengan perkara suap Romy. Pihaknya pun akan mengklarifikasi menag terkait dengan sumber uang tersebut. Sebab, uang tunai itu dinilai tidak wajar berada di laci seorang menteri. (*/Oji)

Romy Diperiksa Perdana

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi