JAKARTA, REQNew - Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak akan memberikan bantuan hukum untuk Komisioner KPU Wahyu Setiawan, yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK, hal itu ditegaskan langsung oleh Ketua KPU RI Arief Budiman.

"Perkara ini tidak terkait dengan kebijakan KPU. Ya, enggak ada bantuan hukum," kata Arief Budiman di Jakarta, Jumat, 10 Januari 2020.

Atas kejadian ini, Arief mengatakan akan melaporkan kejadian tersebut dalam bentuk laporan resmi kepada Presiden, DPR RI, dan DKPP.

Jika surat pengunduran diri Wahyu Setiawan telah diterima, menurut dia, hal itu akan turut dilaporkan untuk dilakukan penggantian.

"Ketiga, saya juga sudah meminta kepada biro terkait untuk mempersiapkan dokumen-dokumen yang kemungkinan dibutuhkan. Karena statusnya sudah ditetapkan (oleh KPK)," katanya.