JAKARTA, REQnews -&nbsp;Samarinda, ibu kota Kalimantan Timur, benar-benar dalam kondisi darurat narkoba. Hanya dalam sepekan ini, kepolisian sudah menyita sebanyak 4 kilogram sabu dan 2.000 butir ekstasi.
Polisi juga telah menjebloskan sembilan tersangka kasus narkoba. Sejak awal Januari 2020 lalu, total sabu yang diamankan polisi berjumlah 15 kilogram, tersebar di banyak titik di Samarinda.
"Ada 9 orang tersangka. Jangan dilihat nilainya, tapi dari dampak yang ditimbulkan, kalau dikonsumsi masyarakat," ujar Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktino di Samarinda, Sabtu 15 Februari 2020.
Ia berkata, sebagian besar barang haram itu berasal dari Tawau, Malaysia yang masuk melalui perbatasan Kalimantan Utara melalui jalur darat.
Saat ini, polisi tengah melakukan upaya memperketat perbatasan wilayah Kaltim agar tak terus-terusan menjadi pasar peredaran narkoba.
"Seharusnya, ancaman hukuman yang ada, beri efek jera. Karena ada ancaman hukuman matinya," ujar Muktiono.
&nbsp;

Samarinda Darurat Narkoba, Sepekan 3 Kg Sabu dan 2.000 Butir Ekstasi Disita

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi