YOGYAKARTA, REQNews - Enam orang pembina Pramuka terkait insiden hanyutnya siswa SMP Negeri 1 Turi telah diperiksa Polda DIY. Dalam insiden ini ada 250 siswa yang mengikuti kegiatan susur sungai Sempor. 9 siswa telah ditemukan dalam kondisi tewas dan satu siswa belum ditemukan.
Selain memeriksa pembina Pramuka, Polda DIY telah berkoordinasi dengan Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka DIY terkait SOP kegiatan.
"Sementara ada 6 orang pembina yang telah kami periksa," ujar Humas Polda DIY, Kombes Pol Yulianto di SMP Negeri 1 Turi, Sabtu, 22 Februari 2020.
Namun Yulianto enggan membeberkan hasil pemeriksaan. Yulianto menyebut hasil pemeriksaan belum bisa disampaikan karena merupakan materi penyelidikan.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut Yuliyanto, pihaknya belum bisa menentukan siapa penanggungjawab dari kegiatan susur Sungai Sempor tersebut.
Yuliyanto memaparkan dalam melakukan pemeriksaan terkait insiden hanyutnya siswa SMP Negeri 1 Turi pihaknya mengedepankan prinsip kehati-hatian.
Yuliyanto menambahkan dari hasil pemeriksaan bisa saja nantinya Polda DIY menetapkan tersangka dalam insiden hanyutnya siswi SMP Negeri 1 Turi.
"Semuanya memungkinkan jadi tersangkanya. Ini masih pemeriksaan," papar Yuliyanto.
Polda DIY juga berencana meminta keterangan dari pihak murid. Namun ditunda karena para siswa masih trauma.

Pembina Pramuka SMP Negeri 1 Turi Diperiksa Polisi

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi