SURABAYA, REQnews - Akibat baru pulang dari Amerika Serikat,&nbsp;Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur (Jatim) tidak berani memeriksa langsung artis Boy William dalam kasus&nbsp;pembobolan kartu kredit (carding). Polda Jatim mengkhawatirkan jika pemeriksaan dilakukan sekarang justru memfasilitasi penyebaran virus corona COVID-19.&nbsp;
Boy memang baru pulang dari US seminggu lalu. Data worldometer menunjukkan ada 4.733 kasus positif corona di sana dengan jumlah pasien meninggal 93 orang dan yang berhasil sembuh total hanya 74 orang.&nbsp;&nbsp;
Penundaan pemeriksaan itu dilakukan hingga 14 hari mendatang.&nbsp; "Jadi tujuannya mencegah, bukan malah nanti menjadi persoalan,"&nbsp;Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Gidion Arif Setyawan di Surabaya, Selasa 17 Maret 2020.
Selain Boy, Polda Jatim juga menunda pemeriksaan terhadap Jessica Iskandar yang telah memberi konfirmasi belum bisa memenuhi pemanggilan penyidik dalam pekan ini dengan alasan sedang mengisolasi diri.
Sebelumnya, polisi telah meminta keterangan sejumlah artis dan selebgram seperti Karin Novilda alias Awkarin, Gisella Anastasia, Tyas Mirasih, Ruth Stefanie dan Sarah Gibson.
Kasus ini bermula saat&nbsp; Polda Jatim meringkus empat tersangka pembobolan kartu kredit atau "carding" dengan modus akun jasa perjalanan di Instagram lewat akun @tiketkekinian
Kasus ini bahkan menyeret nama sejumlah selebritis dan figur publik.&nbsp;Lewat aksinya tersebut, tersangka meraup untung ratusan juta rupiah, lalu keuntungannya digunakan para tersangka membayar jasa promosi tujuh selebritis.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 32 ayat (1) juncto Pasal 48 ayat (1) UU Informasi Transaksi Elektronik juncto Pasal 55 ayat (1) KUHP dan/atau Pasal 56 KUHP, dengan hukuman maksimal 10 tahun penjara, dan denda Rp5 miliar.
&nbsp;

Khawatir Ketularan Corona, Polda Jatim Tunda Pemeriksaan Boy William

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi