GOWA, REQNews - Pembeli dan pedagang wajib menggunakan masker saat berada dalam lingkup pasar. kebijakan ketat ini diberlakukan oleh pengelola Pasar Induk Minasa Maupa, Kabupaten Gowa.
Pihak pengelola pasar tidak memberikan izin masuk ke dalam area pasar jika ada pembeli yang didapati tidak menggunakan masker saat akan berbelanja. Bahkan bagi pedagang pengelola pasar tidak memberikan izin untuk melakukan bongkar muat barang jika tidak dilengkapi dengan masker.
"Kita sweeping jalan masuk pasar. Kita periksa pengunjung yang datang baik itu pedagang maupun pembeli, kalau tidak pakai masker maka kita larang masuk di pasar," kata Kepala Pengelola Pasar Induk Minasa Maupa Zainuddin Langke, Senin, 13 April 2020.
Menurut Zainuddin, pemeriksaan ini sebagai langkah memperketat upaya pencegahan penularan virus corona atau <a href="https://www.covid19.go.id/">Covid-19</a> di area di tempat keramaian. Terutama Pasar yang dinilai sebagai tempat rawan penyebaran virus.
Langkah pemeriksaan ini juga sebagai tindaklanjuti Surat Edaran Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dispedastri) Kabupaten Gowa. Seluruh pedagang maupun pembeli yang ingin masuk ke area pasar wajib menggunakan masker.
"Dengan intens melakukan sosialisasi agar menggunakan masker selama berada dalam area pasar. Pedagang dan pembeli pun sudah mulai terbiasa, beberapa hari terakhir kami melihat hampir semua pedagang sudah mulai gunakan masker," katanya.
&nbsp;
<div id="gtx-trans" style="position: absolute; left: 637px; top: 94px;">&nbsp;</div>

Tak Pakai Masker, Penjual dan Pembeli Dilarang ke Pasar

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi