POSO, REQnews -&nbsp;Pelaku&nbsp;penyerang polisi yang sedang berjaga di Bank Syariah Mandiri, Poso, <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Sulawesi_Tengah">Sulawesi Tengah</a> (Sulteng) terpaksa ditembak mati. Dua pelaku yang tewas itu adalah Ali alias Darwin Gobel dan Muis Fahron alias Abdullah. Keduanya&nbsp;sempat melarikan diri usai baku tembak dengan aparat kepolisian.
"Setelah tertangkap dan masih melakukan perlawanan. Pihak kepolisian akhirnya melumpuhkan hingga mereka <a href="https://www.reqnews.com/news/15287/update-15-april-5136-positif-covid-19-469-meninggal-dunia">meninggal dunia</a>," kata Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Didik Supranoto, Rabu 15 April 2020.
Menurut dia, kedua pelaku masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Sulteng. Mereka diduga terlibat dalam aksi terorisme&nbsp; jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/73cfe5efc9b865bfef42a28a8c6390f8.jpeg" border="0" />
Baca Juga: <a href="https://www.reqnews.com/news/15252/tukang-roti-ditangkap-karena-jilat-jari">Tukang Roti Ditangkap karena Jilat Jari</a>
Anggota TNI dan Polri yang tergabung dalam Operasi Tinombala kemudian melakukan pengejaran terhadap kelompok MIT yang diduga terkait dengan aksi ini. "Nanti saya cek lagi," ujar Didik.
Sementara Briptu H yang jadi korban penyerangan tersebut mengalami luka tembak di bagian dada. Korban telah menjalani perawatan di RSUP Poso dan rencananya akan dirujuk ke RS Bhayangkara. (Binsasi)
&nbsp;

Dorr! Ali dan Muis Ditembak Mati Polisi, Nih Wajah Mereka

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi