JAKARTA, REQnews -&nbsp;Pemprov DKI Jakarta mencatat, ada sebanyak 6.782 perusahaan di ibu kota yang terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK terhadap karyawannya karena terpukul pandemi<a href="https://www.reqnews.com/search?q=covid"> Covid-19</a>.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, jumlah tenaga kerja yang terkena PHK totalnya adalah 50.891 orang. Sebagai tindak lanjut, Pemprov DKI langsung mengirimkan data tersebut juga langsung dikirimkan ke Kemenko Perekonomian dan Kementerian Ketenagakerjaan.
"Untuk segera mendapatkan atau masuk dalam program kartu pra kerja," kata Andri, Selasa 5 Mei 2020.
Menurutnya, Kartu Prakerja menjadi solusi menyelamatkan mereka yang telah terkena PHK, agar mendapat insentif dan pelatihan skill secara mendalam.
Selain PHK, Andri juga mencatat ada 3.927 perusahaan dengan 1.058.487 karyawan yang terpaksa memberlakukan sistem kerja dari rumah atau work from home (WFH) selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta dijalankan.
Jumlah tersebut terhitung sejak dimulainya imbauan WFH oleh pemerintah pada 16 Maret sampai 2 Mei 2020.

Miris, Ada 6.782 Perusahaan di Jakarta Terpaksa Lakukan PHK

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi