THANE, REQNews - Insiden mengejutkan kelalaian medis datang dari Thane di Maharashtra di mana seorang wanita <a href="https://www.reqnews.com/the-other-side/17083/dihamili-pemulung-ibu-guru-surati-suami-benih-dari-mas-cuma-pelengkap" title="Dihamili Pemulung, Ibu Guru Surati Suami : Benih dari Mas Cuma Pelengkap">hamil </a>berusia 26 tahun meninggal setelah ditolak masuk oleh beberapa rumah sakit. Insiden itu terjadi pada 25 Mei 2020 malam.
Dilansir dari indiatoday Senin 1 Juni 2020, polisi telah mengajukan kasus terhadap tiga rumah sakit karena menolak untuk menerima wanita hamil dan memulai penyelidikan atas masalah tersebut.
Wanita itu, Asma Mehendi, 26 tahun, didampingi oleh anggota keluarga, Asma Mehendi pergi dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain, dia ditolak masuk oleh tiga rumah sakit.
Mereka pertama kali pergi ke Rumah Sakit Bilal. Setelah ditolak masuk, Asma pergi ke Rumah Sakit Prime Criticare dan Rumah Sakit Universal. Ketiga rumah sakit menolak untuk menerimanya.
Pindah dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain selama sakit persalinannya, Asma meninggal dalam perjalanan mencari rumah sakit.
Anggota keluarga mendatangi Kantor Polisi Mumbra dan mengajukan pengaduan terhadap ketiga rumah sakit.
Pemimpin Partai Bharatiya Janata (BJP) Ram Kadam, berkomentar dalam sebuah video soal insiden tersebut.
Menganggap insiden itu sebagai "mengejutkan dan tidak menguntungkan", Ram Kadam menyerang pemerintah Maharashtra dan mengatakan wanita itu meninggal di jalan setelah tidak dirawat oleh rumah sakit.
"Tidak ada yang dilakukan bahkan setelah beberapa permohonan ke pemerintah Maharashtra. Pasien di Mumbai tidak mendapatkan tempat tidur dan mereka sekarat seperti ini di jalan. Pemerintah Maharashtra gagal total," katanya.

Wanita Ini Tewas Setelah Ditolak Tiga RS Saat Akan Melahirkan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi