JAKARTA, REQNews - Empat remaja putri yang <a href="https://www.reqnews.com/news/18066/bersepeda-di-luar-jalur-khusus-bakal-didenda-rp-100-ribu" title="Bersepeda di Luar Jalur Khusus Bakal Didenda Rp 100 Ribu">bersepeda </a>di kawasan Bundaran Hotel Idonesia (HI) pada Senin, 29 Juni 2020 malam dihipnotis orang tak dikenal dan diminta handphonenya.
Kanit Reskrim Polsek Menteng Kompol Gozali Luhulima menjelaskan empat remaja itu dihampiri seorang pria saat sedang duduk beristirahat di sekitar Bundaran HI. Mereka diminta mengikuti korban dengan alasan kawasan Bundaran HI rawan kejahatan.
Mereka kemudian diajak ke Jalan Maluku sambil mengobrol. Di tengah obrolan pelaku meminta ponsel milik dua remaja tersebut.
"Karena kelihaian pelaku dalam bertutur kata membuat para remaja menurut. Setelah berhasil mendapatkan ponsel korban, pelaku langsung melarikan diri di Jalan Maluku," ucap Gozali di Jakarta, Selasa, 30 Juni 2020.
Empat remaja yang diduga masih dalam pengaruh hipnotis tidak mengejar korban. Mereka hanya duduk termenung di trotoar pinggir jalan.
Keempatnya ditemukan oleh petugas yang melakukan patroli. Mereka kemudian dibawa ke Mapolsek Menteng untuk ditanyai.
"Mereka lalu sadar dan menceritakan baru saja terkena hipnotis. Menurut pengakuan korban mereka menyerahkan dua ponsel," katanya.
Para korban kemudian dijemput orangtua masing-masing. Mereka memilih untuk tidak menindaklanjuti kejadian itu dengan membuat laporan.

Hati-hati! Pelaku Hipnotis Berkeliaran, 4 Remaja Bersepeda di HI Jadi Korban

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi