JAKARTA, REQNews - Direktur Utama <a href="https://www.reqnews.com/news/18546/pesawat-garuda-keluar-landasan-begini-nasib-penumpangnya" title="Pesawat Garuda Keluar Landasan, Begini Nasib Penumpangnya">Garuda Indonesia </a>Irfan Setiaputra mengatakan bahwa saat ini pihaknya turut melakukan penelusuran lebih lanjut perihal dua oknum pilot Garuda Indonesia yang ditangkap polisi karena kasus narkoba.
&ldquo;Perlu kiranya kami sampaikan pula bahwa Garuda Indonesia tidak memberikan toleransi terhadap karyawan yang terbukti melakukan penyalahgunaan narkotika dan akan menerapkan sanksi tegas, berupa pemutusan hubungan kerja,&rdquo; ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, dalam rilisnya, Sabtu, 11 Juli 2020 .
rfan menyampaikan bahwa secara berkala Garuda Indonesia juga melakukan pemeriksaan narkoba kepada seluruh pegawai, sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja.
&ldquo;Hal itu sekaligus untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para pengguna jasa Garuda Indonesia,&rdquo; tegasnya.
Untuk diketahui, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono mengatakan pihaknya menangkap tiga orang pilot dna satu pegawai swasta terkait narkoba. Ketiga pilot tersebut berinisial IP, DC dan DSK.
Ktiganya ditangkap di wilayah Green Lake, Cipondoh, Tanggerang, Senin lalu. Setelah dilakukan penangkapan, dari tiga pilot yang ditangkap itu, dua diantaranya mengaku bekerja di maskapai penerbangan nasional berplat merah yakni Garuda Indonesia.
&nbsp;
&nbsp;

Dua Pilot Garuda Asyik Nyabu, Dirut Garuda: Pecat!

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi