JAKARTA, REQNews - Kapal perang Amerika Serikat USS Mustin yang melintasi Selat Taiwan, Tentara Pembebasan Rakyat <a href="https://www.reqnews.com/news/20389/mayat-dari-kapal-ikan-cina-diselundupkan-ke-batam-tiga-orang-diamankan" title="Mayat dari Kapal Ikan Cina Diselundupkan ke Batam, Tiga Orang Diamankan">Cina </a>(PLA) mengirim kekuatan tempur lengkap ke dua wilayah perairan sekaligus, Laut Cina Selatan (LCS) dan Selat Taiwan.
Laman resmi militer Cina memperlihatkan foto-foto kapal perusak berkekuatan rudal Hohhot (Hull-161) milik Komando Mandala Selatan PLA yang sedang berlayar di perairan LCS.
Disebutkan, kapal-kapal perang berlayar di LCS pada Kamis, 20 Agustus 2020 pagi.
Pernyataan itu keluar hanya sehari setelah PLA mengumumkan, Komando Mandala Timur mengirim pasukan laut dan udara ke Selat Taiwan untuk memantau pergerakan kapal perang Amerika Serikat USS Mustin yang melintasi Selat Taiwan pada Selasa, 18 Agustus 2020.
Para pengamat militer Cina memperkirakan, USS Mustin mendekati area pengawasan kapal perang, pesawat tempur, dan radar PLA sehingga harus segera dihentikan.
Juru bicara Komando Mandala Timur PLA Zhang Chunhui mengatakan, AS terus melakukan tindakan negatif di Taiwan sehingga mengancam stabilitas lintas-selat.
Menurut dia, Komando Armada Pasifik AS, USS Arleigh Burke, yang merupakan kapal perusak radar, juga transit rutin di Selat Taiwan pada Selasa. Dalam setahun terakhir, ada 10 kapal perang AS yang transit di Selat Taiwan.
Kalimat atau tindakan apa pun yang menimbulkan masalah di Selat Taiwan tidak sejalan dengan kepentingan fundamental China dan Amerika Serikat, merugikan kepentingan selat kedua sisi, menimbulkan ancaman nyata bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan dan sangat berbahaya," bunyi pernyataan komando, dikutip dari Reuters, Rabu, 19 Agustus 2020.
Nanjing, kapal perusak radar tipe 052D milik Angkatan Laut PLA, terus memantau pergerakan kapal perang AS.
Selain kapal perang, PLA juga mengerahkan pesawat peringatan dini, pesawat misi khusus, jet tempur, serta drone mata-mata, untuk memantau pergerakan kapal-kapal AS.

Gawat! Cina Sebar Armada Tempur ke Laut Cina Selatan dan Selat Taiwan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi