JAKARTA, REQnews -&nbsp;Usai gugatannya dikabulkan di tingkat PTUN, Evi Novida Ginting kembali menjabat sebagai komisioner di KPU. Namun, Dewan Kehormatan Penyelanggara Pemilu (DKPP) tak mau mengakui kembalinya Evi.
Menurut Ketua DKPP Prof Muhammad, tak ada keputusan Presiden Joko Widodo soal rehabilitasi dan pengangkatan kembali Evi sebagai komisioner KPU.
"Bagi DKPP jelas bahwa dia bukan lagi penyelenggara pemilu," kata Muhammad saat ditemui di Medan, Selasa 25 Agustus 2020.
Bagi Muhammad, keputusan pemecatan Evi sudah final dan mengingat. Adapun dibatalkannya putusan presiden tentang pemberhentian Evi, bukan berarti yang bersangkutan bisa diangkat kembali di posisinya yang lama.
"Sebab itu dua hal berbeda, bagi pakar hukum itu pembahasan BAB I," ujar Muhammad.
Dia mengaku tidak menutup kemungkinan untuk memproses komisioner KPU RI yang mencoba menafsirkan keputusan PTUN yang membatalkan keputusan presiden tentang pemberhentian Evi Novida Ginting. Ini bisa dilakukan apabila ada yang melaporkan ke DKPP.
"Perbuatannya sudah masuk kategori melampaui kewenangan, tapi DKPP dalam hal ini bersifat pasif, menunggu, kalau ada laporan yang masuk tentu akan diproses," katanya menambahkan.
Muhammad kembali menegaskan bahwa PTUN tidak berhak menangani perkara etik penyelenggara pemilu.
&nbsp;

DKPP Bulat Tak Mau Akui Evi Novida Ginting, Baper?

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi