JAKARTA, REQnews - Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Yemi Mandagi mungkin tak menyangka jika salah satu anggotanya ternyata terlibat kasus peredaran narkoba. Dia adalah Bripka TS, yang ditangkap pada Kamis 10 September lalu di rumahnya, Komplek Perumahan Sigara-gara, Deli Serdang.
Penangkapan itu dilakukan lantaran Satresnarkoba Polresta Deli Serdang barang bukti berupa 26 butir pil ekstasi dan 13 gram sabu-sabu dari pelaku. &ldquo;Ia diamankan, sekitar pukul 19.00 WIB. Barang bukti yang diamankan dari tersangka TS yaitu 26 pil ekstasi 13 gram sabu-sabu ditambah uang tunai kurang lebih 45 juta dan airsoft gun,&rdquo; ujar Yemi, Minggu 13 September 2020.
Dalam pemeriksaan penyidik, TS mengaku memperoleh narkoba dari AS alias Cokna, warga Desa Namosimpur, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Atas keterangan itu, polisi berhasil menangkap AS pada Jumat 11 September 2020 sekitar pukul 02.00 WIB di Jalan Umum Pancur Batu dengan barang bukti berupa 1,13 ons sabu-sabu.
&ldquo;(Namun) pada saat ditangkap tersangka mungkin, karena ketakutan langsung lemas kemudian oleh anggota kita diamankan barang bukti, tersangka (lalu) dibawa ke Rumah Sakit Adam Malik untuk diberikan pertolongan,&rdquo; ujar Yemi.
Nahas, saat tiba di RS Adam Malik nyawanya tidak tertolong. Selanjutnya jenazah AS dibawa ke RS Bhayangkara untuk mengetahui penyebab kematiannya. Saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasilnya.
Atas perbuatanya, kata Yemi, TS disangkakan dengan pasal 49 ayat 2 dan pasal 103. &ldquo;Ancaman hukumannya 6 tahun hingga 20 tahun penjara,&rsquo;&rsquo; ujarnya.

Kombes Yemi Mandagi Ancam Penjarakan Bripka TS 20 Tahun, Kasus Apa?

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi