JAKARTA, REQnews -&nbsp;Pemerintah tak mau memberi ampun untuk siapapun yang berani-berani bermain layang-layang di Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) seperti bandara.
Siapapun yang kedapatan bermain layangan di KKOP, ancamannya sesuai UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, yakni pidana kurungan paling lama 3 tahun atau denda Rp 1 miliar.
"Kami tak segan untuk memberikan sanksi bagi para pelanggar peraturan penerbangan, Ditjen Hubud (Hubungan Udara) akan menurunkan PPNS, inspektur navigasi penerbangan, inspektur keamanan penerbangan untuk bersama sama dengan aparat keamanan menindak-lanjuti semua pelanggaran aturan penerbangan untuk diproses secara hukum," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto di Jakarta, Minggu 25 Oktober 2020.
Ia berkata, sejauh ini Kemenhub bersama Airnav Indonesia, dan seluruh stakeholder tengah melakukan upaya sosialisasi masalah ini ke masyarakat, bahwa wilayah KKOP baik di darat maupun perairan dan udara yang dipakai untuk penerbangan, adalah kawasan terlarang untuk melakukan kegiatan tanpa izin.
"Saya sering sekali mendapat laporan dari pilot terkait banyaknya layang-layang yang terbang di sekitar bandara, yang sangat membahayakan keselamatan penerbangan dikarenakan apabila pesawat menabrak atau tertabrak layangan dan masuk ke mesin pesawat dapat merusak komponen pesawat atau layangan tersebut bisa menghalangi take-off ataupun landing pesawat," ujarnya.
"Mari kita budayakan untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, tujuannya adalah terciptanya keselamatan, keamanan dan kenyamanan bersama."

Awas, Main Layangan Dekat Bandara Bakal Dipenjara 3 Tahun

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi