JAKARTA, REQNews -<a href="https://www.reqnews.com/news/22590/kursi-jaksa-agung-st-burhanuddin-digoyang-banyak-oknum-kirim-cv-ke-setneg" title="Kursi Jaksa Agung ST Burhanuddin Digoyang, Banyak Oknum Kirim CV ke Setneg"> Jaksa Agung ST Burhanuddin</a> akan mengajukan banding atas vonis Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta yang memutusnya bersalah atas pernyataannya terkait tragedi Semanggi I dan II.
Meski menghormati putusan PTUN, Kapuspenkum Kejaksaan Agung (Kejagung) Hari Setiyono menyampaikan, pihaknya akan melakukan upaya hukum.
"Putusan tersebut dirasakan tidak tepat, maka tim Jaksa Pengacara Negara selaku kuasa tergugat akan mempelajari terlebih dahulu atas isi putusan tersebut dan yang pasti akan melakukan upaya hukum," tutur Hari, Rabu, 4 Oktober 2020.
Sebelumnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta memvonis Jaksa Agung ST Burhanuddin bersalah atas pernyataannya terkait tragedi Semanggi I dan II.
Ketua hakim sidang Andi Muh Ali Rahman menyatakan, Burhanuddin melawan hukum atas pernyataan yang disampaikan dalam rapat dengan Komisi III DPR pada 16 Januari 2020.
"Menyatakan tindakan pemerintah berupa penyampaian tergugat dalam rapat kerja antara Komisi III DPR dan Jaksa Agung pada tanggal 16 Januari 2020 adalah perbuatan hukum oleh badan dan/pejabat pemerintahan," kata Andi dalam amar putusannya, seperti dikutip dari situs resmi PTUN DKI, Rabu, 4 November 2020.
Selain itu, lanjut Andi, Jaksa Agungatau lembaganya sebagai tergugat, diwajibkan membuat pernyataan terkait penanganan dugaan pelanggaran HAM berat Semanggi I dan II. Andi menegaskan, pernyataan harus dibuat sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Terakhir, putusan juga membebani tergugat dengan membayar biaya perkara Rp 285.000.
&nbsp;

Ogah Minta Maaf Soal Kasus Trisakti, Jaksa Agung ST Burhanuddin Banding

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi