CIMAHI, REQNews - Pemerintah Kota Cimahi mencari alternatif membuka lahan <a href="https://www.reqnews.com/news/24496/tambah-lahan-makam-jenazah-covid-19-anies-siapkan-dana-rp-254-miliar" title="Tambah Lahan Makam Jenazah Covid-19, Anies Siapkan Dana Rp 254 Miliar">pemakaman </a>baru untuk pasien Covid-19 yang meninggal. Karena lahan yang tersedia saat ini sudah menipis.
Sebelumnya Tempat Pemakaman Umum (TPU) Lebak digunakan untuk korban meninggal Covid-19. Setelah penuh, lahan baru di Blok G dan Blok H di lokasi yang sama hanya tersedia tidak lebih dari 40 lubang.
"Yang sudah dipakai di Lebak saat sudah habis, di Blok G dan Blok H tinggal 40 lubang lagi," kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Cimahi Muhammad Nur Kuswandana, Jumat, 4 Desember 2020.
"Kalau per hari ada 2-3 jenazah, sampai akhir Desember itu sudah habis khusus untuk pemakaman Covid-19. Kami sedang mencari alternatif lain untuk menambah lahan pemakaman Covid-19," ia melanjutkan.
Pencarian lahan baru, bersifat antisipasi jika ada lonjakan kasus warga yang meninggal dunia akibat Covid-19, apalagi Kota Cimahi masuk dalam kategori zona merah. Meski begitu, ia berharap lahan tersebut tidak digunakan.
Salah satu syarat yang bisa masuk dalam kategori lahan pemakaman baru adalah jauh dari pemukiman warga.
Sementara itu, pihaknya telah melihat beberapa lahan di lokasi milik Pemerintah Kota Cimahi, namun belum diputuskan.
Kuswandana mengatakan kepastian terkait lahan untuk pemakaman korban Covid-19 akan diputuskan bersama Satgas. Setelah diputuskan, sosialisasi akan dilakukan.
&nbsp;
&nbsp;

Tinggal 40 Lubang, Pemkot Cimahi Cari Lahan Pemakaman Baru Covid-19

Berita Terkait

Berita Rekomendasi