LAMPUNG, REQNews - Tersangka kasus pencabulan ditangkap setelah tinggalkan korbannya yang masih ABG (anak baru gede) warga Tulang Bawang Barat di lokasi prostitusi wilayah Tulang bawang.&nbsp; Tersangka YU (25) ditangkap Satuan Reserse Kriminal Polres Tulang Bawang atas laporan ibu korban yang mencari putrinya hingga ditemukan di lokasi prostitusi.&nbsp; Kasat Reskrim AKP Zainul Fachry, SIK mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, pelaku ditangkap sekira pukul 23.00 WIB, di rumahnya.&nbsp; Tersangka YU karyawan swasta, merupakan warga Balam Jaya, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung. Penangkapan terhadap pelaku, berdasarkan laporan dari ES (38), pedagang, warga Tiyuh Mercubuana, Kecamatan Way Kenanga, yang merupakan ibu kandung GA (14).&nbsp; Pencabulan yang dilakukan pelaku, terjadi Rabu (6/3/2019), di Kampung Tri Darma Wira Jaya, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang. Pelaku membawa kabur GA dari rumah kakak kandungnya, lalu mengajak korban ke perkampungan perambah, Moro Dewe, Register 45, Kabupaten Mesuji.&nbsp; Di sana ABG berusia 14 tahun itu disetubuhi dan dicabuli pelaku, setelah itu korban ditinggalkan di tempat prostitusi tersebut.&nbsp; Terungkapnya perbuatan bejat itu, setelah keluarga korban mencari korban yang telah hilang selama dua bulan. Akhirnya korban ditemukan oleh keluarganya di tempat prostitusi di kawasan Register 45, Mesuji.&nbsp; “Setelah ditemukan oleh keluarganya, korban mengaku bahwa dirinya telah disetubuhi dan dicabuli oleh pelaku, setelah itu pelaku pergi dan meninggalkan korban di tempat prostitusi,” ungkap AKP Zainul.&nbsp; Berbekal laporan dari ibu kandung korban, petugas kami langsung melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku. Berkat keuelatan dan kegigihan petugas akhirnya pelaku ditangkap saat sedang berada di rumahnya.&nbsp; Petugas menyita sepeda motor Yamaha Vixion warna putih, pakaian korban dan kasur.&nbsp; Saat ini pelaku masih diperiksa di Mapolres Tulang Bawang dan akan dijerat dengan Pasal 81 ayat 1, 2 Jo Pasal 76D dan atau Pasal 82 ayat 1 Jo Pasal 76E Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.&nbsp; Pelaku diancam pidana paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun dan denda paling banyak 5 miliar. (nls)

Polisi Tangkap Pelaku yang Cabuli ABG dan Ditinggal di Lokasi Prostitusi

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi