JAKARTA, REQnews - Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan, bahwa Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri berhasil menangkap 23 orang terduga teroris dari kelompok Jamaah Islamiyah (JI), di wilayah Sumatera.
Dua diantaranya adalah Upik Lawanga dan Zulkarnaen yang sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
Argo mengatakan, bahwa kepolisian juga menemukan bungker di rumah Upik Lawanga di Lampung. Bungker tersebut digunakan untuk bersembunyi dan menyimpan senjata-senjata rakitan buatan.
"Barang bukti yang disita dari rumah Upik ini ada senjata rakitan dan bungker juga di rumahnya," ujar Argo dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat 18 Desember 2020.
Kemudian, Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan rencananya akan mengajak awak media untuk melihat secara langsung bungker tersebut. "Besok Kabag Penum akan datang ke Lampung, dengan teman media akan melihat bungker itu seperti apa. Biar paham bungker itu seperti apa," ujar Argo.
Sejak bulan Agustus 2020, Upik Lawanga mendapat pesanan dari pimpinan kelompok tersebut untuk membuat senjata api rakitan.
"Tersangka upik ini bulan Agustus 2020 sudah dipesan untuk membuat senjata api rakitan ini. Ada pesanan dari pimpinannya, mulai Agustus 2020 silakan membuat senjata. Masalah digunakan kapan belum tahu. Yang bersangkutan sudah menyiapkan, ada perintah untuk membuat senjata," lanjutnya.
Upik Lawanga merupakan anggota JI yang menjadi dalang dari beberapa terror Bom seperti Bom Tentena, Bom Gor Poso, Bom Pasar sentral dan rangkaian Tindakan terror lainnya pada tahun 2004 hingga tahun 2006.
Selain Upik Lawanga, Densus 88 juga berhasil menangkap buronan kelas kakap lain yaitu Zulkarnain alias Arif Sunarso yang merupakan Panglima Askari Jamaah Islamiyah (JI).
Kemudian, Upik dkk ditangkap dibeberapa wilayah di Sumatera. Ada di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Tengah, Bandar Lampung, Pringsewu, Metro, dan juga sempat ada di Jambi dan Riau dan Palembang.
Argo mengatakan bahwa penangkapan tersebut berawal dari adanya informasi yang diterima tim Densus 88, dan merupakan hasil evaluasi dari penangkapan terduga teroris sebelumnya.

Lagi ke Rumah Upik Lawanga, Polisi Kaget Temukan Ruangan Mengerikan Ini

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi