JAKARTA, REQnews - Kuasa hukum Rizieq Shihab membantah bahwa kliennya telah melanggar protokol kesehatan saat pelaksanaan akad nikah putrinya November 2020 lalu.&nbsp;
Hal tersebut, diungkapkan oleh Muhammad Kamil Pasha selaku kuasa hukum pentolan eks Front Pembela Islam (FPI) itu. Kamil menyampaikannya dalam sidang praperadilan kasus kerumunan di PN Jakarta Selatan, Senin 4 Januari 2021.
Ia mengatakan, bahwa kliennya mengaku tak menyangka acara tersebut akan dihadiri oleh banyak orang. Namun, kata dia, Rizieq langsung meminta pihak FPI untuk menerapkan 3M.
"Pihak DPP FPI tetap meminta kepada umat yang terlanjur hadir untuk menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," ujar Kamil ketika membacakan surat permohonan gugatan praperadilan di PN Jakarta Selatan.
Selain itu, Kamil mengklaim bahwa pihak FPI juga turut membagikan masker dan menyediakan tempat mencuci tangan. "Guna mendukung terlaksananya protokol kesehatan, pihak DPP FPI juga membagikan masker, menyediakan hand sanitizer gratis dan tempat cuci tangan," kaatnya.
Ia juga mengungkapkan, bahwa penerapan protokol kesehatan tersebut juga disaksikan langsung oleh pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta.
"Pembagian masker, hand sanitizer dan tempat cuci tangan tersebut juga didukung dan dibantu oleh pihak BPBD DKI Jakarta yang merupakan bagian dari satgas COVID-19 DKI Jakarta," jelasnya.

Kerumunan Petamburan, Kuasa Hukum HRS: BPBD DKI Jakarta Ikut Andil

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi