JAKARTA, REQnews -&nbsp;Pakar hukum pidana Universitas Indonesia Indriyanto Seno Adji berkata, diperlukan alat bukti yang kuat untuk mengaitkan antara Habib Rizieq dengan organisasi teroris internasional ISIS.
"Proses justitia memang sebaiknya ditindaklanjuti untuk kepastian hukum siapa pun yang terlibat pada kasus ini," kata Indriyanto di Jakarta, Rabu 17 Februari 2021.
Ia menyarankan, agar kepolisian segera memeriksa Rizieq secara mendalam. Apalagi, terkait dengan munculnya video yang menampilkan anggota FPI berbaiat mendukung ISIS.
Dengan penegakan hukum yang tepat, akan bisa ditemukan apakah ada hubungan antara Rizieq dengan ISIS, sebagaimana dugaan banyak pihak belakangan ini.
Adapun terkait video FPI dukung ISIS tersebut, meskipun diambil pada 20 Februari 2017, menurut Indriyanto masih bisa dilanjutkan proses hukumnya.
"Sepanjang tidak kedaluwarsa, tetap bisa dilakukan proses justitia terhadap pernyataan dukungan terhadap ISIS yang melanggar hukum tersebut," ujarnya.
Indriyanto mengatakan mungkin penegak hukum bukan tidak memproses kasus ini, tetapi masih mengumpulkan alat bukti.
"Jadi, pengungkapan kasus ini tidak sekadar ucapan RS, tetapi diperlukan penguatan alat bukti," kata Indriyanto.
Rizieq Shihab melalui kuasa hukumnya Aziz Yanuar membantah mendukung ISIS dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Menurut Aziz, Rizieq sudah bersikap tidak mendukung ISIS dan JAD sejak 2014.

Rizieq Dikaitkan dengan ISIS, Pakar Hukum UI: Perlu Alat Bukti

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi