JAKARTA, REQnews -&nbsp;Institusi&nbsp;Korps Adhyaksa&nbsp; menangkap 204 buronan yang berstatus tersangka, terdakwa hingga terpidana sejak 9 Oktober 2020 lalu. Keberhasilan penangkapan ini pasti membuat bangga Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Penangkapan buronan tersebut merupakan program kerja Jaksa Agung Muda Intelijen&nbsp;atau yang lebih dikenal dengan istilah Tangkap Buronan (Tabur).&nbsp;&nbsp;Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengungkapkan bahwa ratusan buronan yang ditangkap terdiri dari berbagai perkara salah satunya tindak pidana korupsi.&nbsp;
"Buronan yang ditangkap pada 2021 terdiri dari buronan perkara tindak pidana korupsi sebanyak 22 orang. Sisanya sebanyak 16 orang dari perkara non-tindak pidana korupsi," kata Leo di Jakarta, Sabtu 20 Februari 2021.
Leo juga mengatakan pada tahun 2020 ada sebanyak 138 buronan yang berhasil ditangkap.&nbsp;Sedangkan berdasarkan rekap tahun 2021 sampai 15 Februari 2021, buronan yang ditangkap telah mencapai 38 orang.&nbsp;
"Hasil penangkapan tahun 2021, sejauh ini di atas rata-rata.Sebelumnya hanya sebanyak 9-10 buronan ditangkap setiap bulan,"&nbsp;ucapnya.&nbsp;
Sebagaimana disampaikan Jaksa Agung Burhanuddin, bahwa Program Tabur digulirkan oleh bidang Intelijen Kejaksaan Agung untuk memburu buronan pelaku kejahatan, baik yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan maupun instansi penegak hukum lainnya dari berbagai wilayah di Indonesia.
&nbsp;
&nbsp;

Mas ST Burhanuddin Bangga Nih, 204 Buronan Berhasil Ditangkap Jajaran Intel! Tepuk Tangan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi