PAPUA, REQnews - Ratusan warga di Kampung Pomako, Distrik Mimika, Papua nekat menyerang personel TNI-Polri. Aksi rusuh ini dipicu insiden pria mabuk yang dianiaya oleh sekelompok orang.
Peristiwa mencekam itu terjadi pada Minggu, 7 Maret 2021 lalu sekitar pukul 18.00 WIT. Awalnya, seorang pria bernama Soter Moporteyau yang tengah dalam pengaruh minuman keras menghentikan sebuah mobil yang ditumpangi 5 orang.
"Kemudian dipukul menggunakan besi dan dikejar oleh lima orang tersebut sehingga korban melarikan diri ke dalam sungai," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan tertulisnya, dikutip Selasa, 9 Maret 2021.
Melihat insiden itu, warga sekitar sontak mengamuk dan mengejar kelima orang pelaku pengeroyokan. Namun kelimanya berhasil kabur menggunakan mobil.
Pasca insiden itu, suasana jadi memanas. Massa yang berjumlah sekitar 200 orang kemudian menuntut polisi untuk menangkap kelima orang itu.
"Personel Polsek Kawasan Pelabuhan Pomako memberikan pemahaman namun warga yang berjumlah sekitar 200 orang bersikeras agar kelima orang diamankan dan menutup akses jalan utama," ujar Kombes Kamal.
Kemudian, polisi dibantu oleh belasan personel TNI AD membubarkan massa. Massa sempat membubarkan diri namun malah berbalik menyerang petugas dengan lemparan-lemparan batu.
"Dari aksi lempar batu tersebut dua anggota TNI mengalami luka pada bagian kepala dan mulut serta satu anggota Polsek Mimika Timur terkena lemparan batu pada bagian punggung," kata Kamal.
Polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan namun malah membuat warga makin mengamuk. Tembakan peringatan itu pun sempat mengenai seorang warga di sana. Tak hanya rusuh, massa juga sempat melakukan penjarahan.
"Masyarakat semakin brutal dengan melempari kendaraan aparat TNI Polri serta menjarah kios di sekitar TKP. Pukul 20.30 WIT, personil gabungan Polres Mimika dan Brimob tiba di kemudian bernegosiasi dengan masyarakat namun masyarakat bersikeras tetap menduduki jalan utama," ujar Kamal.

Gara-gara Ulah Soter Moporteyau, Ratusan Warga Ngamuk Serang TNI-Polri

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi