JAKARTA, REQnews - Sebagai upaya mengantisipasi aksi terorisme&nbsp;yang dapat terjadi selama bulan Ramadan dan Idulfitri 2021, Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal&nbsp;Istiono&nbsp;meminta agar jajarannya untuk mengamankan lokasi vital seperti&nbsp;rumah ibadah, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata.
"Lakukan antisipasi aksi terorisme dan tingkatkan kewaspadaan dari segala kemungkinan dan lakukan tindakan tegas dan terukur," ujar Istiono dalam keterangan resmi usai rapat koordinasi lintas sektoral bidang operasional 2021 di Jakarta, Kamis 8 April 2021.
Selain itu, ia juga mengatakan agar aparat melakukan pengamanan terhadap lingkungan yang menjadi pusat kegiatan masyarakat seperti rumah ibadah, pusat belanja dan tempat wisata agar masyarakat merasa aman.
Pengamanan tersebut, kata dia,&nbsp;akan diperketat mulai tanggal 26 April hingga 5 Mei, sebelum masa mudik Idul Fitri nanti. Itu dilakukan untuk mengantisipasi masyarakat yang akan melakukan mudik lebih awal, sebelum libur dimulai.
Sebelumnya, pemerintah melarang kegiatan mudik lebaran 2021, untuk mencegah penularan Covid-19. Untuk itu, kepolisian&nbsp;menyiapkan 333 titik penyekatan untuk membendung laju pemudik.
"Lakukan pengamanan antisipasi masyarakat yang mendahului mudik sebelum peniadaan mudik. Upayakan agar tidak terjadi kemacetan. Antisipasi dengan langkah-langkah yang tepat dan cepat," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa larangan tersebut harus dipatuhi oleh&nbsp;seluruh masyarakat. Istono juga akan melakukan tindakan yang tegas untuk&nbsp;mendisiplinkan warga yang masih nekat untuk mudik lebaran. "Ini tegas ya, melarang mudik, dilarang mudik," jelasnya.

Waspadai Aksi Terorisme Jelang Ramadan dan Idul Fitri 2021, Polri Siaga Lakukan Ini

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi