Loikaw, REQNews.com -- Tatmadaw, sebutan untuk tentara Myanmar, mengebom gereja Katolik di dekat Loikaw, ibu kota negara bagian Kayah, Senin 24 Mei. Empat tewas, delapan luka berat.
Myanmar Now memberitakan Tatmadaw menghujani Desa Kayan Tharyar sekitar pukul 01:00 pagi, tak lama setelah pasukannya disergap pejuang perlawanan lokal di jalan terdekat.
Penyergapan terjadi ketika tentara melakukan perjalanan dari Loikaw ke Moebye, negara bagian Shan, untuk memperkuat pasukan yang sedang bertempur.
Saksi mata mengatakan penyerang melarikan diri. Tatmadaw mengejar sampai ke gua-gua yang ditengarai sebagai persembunyian penyerang.
"KPDF menyergap di dekat Desa Kayan Tharyar, yang membuat tentara tak bisa mencapai Moebye tepat waktu," kata warga setempat.
Tentara mamsuki desa dan mulai menembak. "Warga ketakutan. Beberapa lari dan bersembunyi di gereja," kata warga lainnya. "Tatmadaw menembakan artileri ke arah gereja yang berisi warga setempat."
Petugas penyelamat tidak dapat mengirim delapan korban luka ke rumah sakit Loikaw, karena pertempuran masih berlangsung jalan sepanjang enam mil ke arah Moebye.
Tidak ada rincian soal empat korban tewas, dan delapan korban luka berat.

Tentara Myanmar Membom Gereja Katolik, Empat Tewas

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi