BOGOR, REQnews - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat melakukan pembatasan untuk jumlah pengunjung di tempat wisata, itu dilakukan seiring dengan melonjaknya angka laju penularan Covid-19.
"Wisata alam dan wisata permainan maksimal pengunjungnya 25 persen dari kapasitas tempat, beroperasi pukul 08.00 WIB-17.00 WIB," ujar Bupati sekaligus Ketua Satgas Kabupaten Bogor, Ade Yasin dikutip pada Selasa 29 Juni 2021.
Ade Yasin mengatakan karena wilayahnya termasuk primadona sebagai tempat wisata pada akhir pekan, seperti kawasan Puncak. Bahkan ia menyebut bahwa belakangan ini beberapa tempat wisata pengelolaannya kerap mengabaikan aturan kapasitas pengunjung.&nbsp;
Padahal, sebelumnya tertera dalam aturan jumlah maksimal pengunjung adalah 50 persen dari kapasitas. "Petugas akan turun langsung ke tempat-tempat wisata untuk memeriksa para pengunjungnya. Maka pengelola juga harus mengerti dulu bahwa sekarang situasinya kasus Covid-19 sedang tinggi," katanya.&nbsp;
Penetapan jumlah pengunjung maksimal 25 persen dari kapasitas tempat itu diatur dalam Keputusan Bupati (Kepbup) bernomor 443/336/Kpts/Per-UU/2021. Kepgup tersebut juga mengubah aturan jam operasional pusat keramaian sesuai dengan masing-masing jenisnya.
Dalam aturan tersebut jam operasional mall, semula maksimal tutup pukul 21.00 WIB menjadi pukul 20.00 WIB. Lalu, pasar modern dan minimarket semula buka sampai pukul 21.00 WIB pun dibatasi sampai pukul 20.00 WIB. "Restoran, kafe, dan warung makan juga sama operasionalnya dibatasi hanya sampai pukul 20.00 WIB," kata dia.&nbsp;
Terkait dengan pasar dadakan ataupun bazar juga dilakukan pembatasan dengan pengunjung maksimal 25 persen dari kapasitas, dan jam operasional pukul 15.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ketat.&nbsp;

Covid-19 Melonjak! Ade Yasin Batasi Kunjungan Tempat Wisata di Kabupaten Bogor

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi