JAKARTA, REQnews&nbsp;-&nbsp;Perjalanan dinas Bupati Bojonegoro Anna Muawanah ke Inggris menjadi sorotan setelah ia diketahui menggunakan APBD hampir Rp 1 miliar atau Rp 954 juta.&nbsp;
Perjalanan yang berlangsung pada 11 Juni lalu sampai 18 Juni 2019 mendatang itu mendapat protes keras dari anggota dewan. Parahnya, Anna membawa serta suaminya, Sespri dan dua pejabat Pemkab Bojonegoro.
Menanggapi soal perjalanan dinas mewah tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pun akhirnya angkat bicara. Ia malah menyebut perjalanan dinas rombongan itu sudah mendapat izin dari dirinya, lalu diteruskan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Kalau izin sudah, ke Kemendagri kami sudah ngirim," ujar Khofifah di Lamongan, Kamis 23 Juni 2019.
Mantan Menteri Sosial ini menjelaskan, bahwa Bupati Bojonegoro dan rombongannya saat hendak pergi ke luar negeri sudah sesuai alur birokrasi dan prosedur yang berlaku.
Sebelumnya, dalam rapat paripurna DPRD Bojonegoro pada 12 Juni 2019 lalu, sejumlah fraksi protes. Bahkan Fraksi&nbsp;Gerindra&nbsp;memilih walk out. Pemicunya adalah mangkirnya Anna Muawanah dalam rapat paripurna membahas Laporan Pengantar Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2018, karena memilih ke luar negeri.
"Saya sangat menyesalkan sikap bupati yang memilih pergi ke luar negeri saat DPRD menggelar rapat paripurna," ujar Wakil Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro, Anam Warsito yang juga memilih keluar ruangan rapat saat itu.

Bupati Bojonegoro 'Jalan-jalan' ke Inggris Pakai APBD Hampir Rp 1 M, Ini Kata Khofifah

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi