JAKARTA, REQnews - Presiden Kongres Pemuda Indonesia, Pitra Romadoni mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera menindak Muhammad Kece. Menurutnya, Muhammad Kece pantas mendapat hukumam penjara seumur hidup.
"Agar jangan lagi ada propaganda di antara umat beragama di Indonesia. Siapa pun yang melanggar etika norma-norma, saya kira hukum harus ditegakan biar tidak ada lagi orang-orang yang mengemis membuat propaganda seperti itu," ujarnya, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 23 Agustus 2021.
Tak hanya itu, Pitra juga mendesak polisi mengusut pemberi dana ke YouTuber tersebut sebagai terlapor kasus dugaan penghinaan agama Islam. Untuk diketahui, Muhammad Kece membuka donasi saat menyiarkan dakwah melalui akun YouTube pribadinya.
"Karena dia buka donasi, saya minta Bareskrim Polri menelusuri aliran dana rekening atas nama Muhammad Kece. Siapa-siapa yang memberikan sumbangan kepada beliau sehingga dia berani bersuara dengan lantang seperti itu," kata Pitra.
Pitra datang ke Polda Metro Jaya melaporkan Muhammad Kece atas kasus penghinaan agama Islam. Laporan hanya disampaikan secara tertulis karena polisi telah menerima empat laporan beberapa waktu lalu.
"Kami mendukung laporan polisi yang ada, kita juga membuat laporan tapi secara tertulis kepada Bapak Kapolda (Irjen Mohammad Fadil Imran)," kata Pitra. Dia berharap, laporan tertulis itu dapat menjadi bahan tambahan penyidik. Terutama, mengusut aliran dana ke Muhammad Kece.
"Jadi yang mendukung dakwah yang beraangkutan harus ditindaklanjuti, karena kalau memang ada yang mendukung dan menciptakan propaganda di antara umat beragama sehinga terjadinya pertikaian, maka yang memberikan donasi kepada yang bersangkutan itu turut serta melakukan tindakan pidana, sesuai juncto Pasal 55 KUHP," jelas Pitra.
Muhammad Kece viral di media sosial akibat ucapannya yang kontroversial dan menimbulkan berbagai kecaman. Muhammad Kece dinilai menistakan agama Islam. Salah satunya, menyelewengkan ucapan salam.
Muhammad Kece mengubah kata 'Muhammad' menjadi 'Yesus'. Hal itu membuat umat Muslim marah hingga Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecamnya.
"Assalamualaikum, warrahmatuyesus wabarakatu," ujar Muhammad Kece di dalam video yang diunggahnya di channel YouTube.
Tak hanya itu, Muhammad Kece mengubah beberapa kalimat dalam ajaran Islam yang menyebut nama Muhammad SAW. Dia menyelewengkan nama Rasulullah layaknya seorang muslim sedang menyampaikan kutbah.
"Alhamduyesus hirabbilalamin, segala puji dinaikan kehadiran Tuhan Yesus, bapak di surga yang layak dipuji dan disembah," kata Muhammad Kece sebelum memulai pidatonya.

Polisi Didesak Usut Pemberi Dana ke Muhammad Kece

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi