JAKARTA, REQnews - Aktivis Nahdlatul Ulama (NU), Muhammad Guntur Romli menyoroti surat dari Dispora Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta yang meminta Anies Baswedan segera membayar commitment fee Formula E. Menurut dia, Anies telah merugikan warga Ibu Kota.
&ldquo;Kebodohan gak bener, yang nanggung harus warga DKI,&rdquo; kata Gun Romli melalui akun Twitternya, Selasa, 14 September 2021.
Romli mengatakan, tak akan mempermasalahkan hal ini, apabila Anies tidak menggunakan uang warga DKI Jakarta guna membayar commitment fee Formula E.
&ldquo;Kalau duit dia atau kroninya yang terlibat Formula E sih gak masalah,&rdquo; ujar dia.
Sebelumnya,&nbsp;Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) DKI Jakarta&nbsp;mengeluarkan&nbsp;surat laporan yang meminta Anies untuk segera membayar commitment fee Formula E.
Andai kata Anies tidak membayar commitment fee Formula E, maka Dispora DKI akan bertindak tegas dengan membawa permasalahan ini ke Pengadilan Internasional.
Dispora DKI Jakarta juga menyampaikan rincian commitment fee Formula E yang harus dibayar Anies.
Berikut rincian commitment fee Formula E, di antaranya:
1. Uang senilai 20 juta poundsterling untuk sesi 2019/2020,
2. Uang senilai 22 juta poundsterling untuk sesi 2020/2021,
3. Uang senilai 24,2 juta poundsterling untuk sesi 2021/2022,
4. Uang senilai 26,6 juta poundsterling untuk sesi 2022/2023, dan
5. Uang senilai 29,2 juta poundsterling untuk sesi 2023/2024.
&ldquo;Berdasarkan hasil kajian terhadap draf nota kesepahaman (MoU) antara Pemprov DKI dengan Formula E Limited terdapat kewajiban yang harus dibayar oleh Pemprov DKI berupa biaya komitmen selama 5 tahun berturut-turut,&rdquo; demikian isi surat Dispora DKI Jakarta terkait commitment fee Formula E.

Anies Baswedan Bayar Commitment Fee Formula E, Gun Romli: Kebodohan Gak Bener, Warga DKI yang Kena

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi