JAKARTA, REQNews - Kuasa hukum korban pelecehan seksual di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), mengkritik lembaga tersebut lantaran tidak membuka hasil pemeriksaan kepada publik.
Ketua tim kuasa hukum korban pelecehan seksual, Mehbob juga ragu KPI sudah benar-benar melakukan investigasi untuk mengungkap kasus tersebut.
"Kalau memang KPI benar benar menyelenggarakan Investigasi Internal, kenapa hasilnya tidak dibuka ke publik? Kenapa tertutup?" kata Mehbob lewat siaran pers, Jumat 17 September 2021.
Mehbob ragu KPI serius dalam mengusut kasus pelecehan seksual terhadap kliennya, yakni MS.
Mehbob juga mengkritik KPI karena tak melibatkan pihak eksternal dalam investigasi tersebut. Menurut dia, KPI bahkan tak memeriksa Kasubag dan Kabag saat MS mulai mengadu pelecehan seksual dan perundungan yang ia terima.
"Investigasi yang dipraktikkan KPI tidak mendalam, kurang detil, tak bersifat kronologis, tidak rekonstruktif, tidak cukup transparan dan menyeluruh," kata dia.
Tim kuasa hukum, lanjut Mehbob, meminta KPI untuk netral jika memang tak berpihak pada MS. Menurutnya, upaya damai yang kini justru dirancang KPI telah menghambat MS mendapat keadilan.
&nbsp;

Pengacara Korban, Minta KPI Ungkap Hasil Investigasi Pelecehan Seksual ke Publik

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi