JAKARTA, REQNews - Pendidikan Jaksa Agung akhir-akhir ini banyak dipertanyakan, dengan beredarnya simpang siur kabar tersebut, akhirnya Kejaksaan Agung (Kejagung) memberikan keterangan soal latar belakang pendidikan ST Burhanuddin.
"Terkait adanya beberapa data Bapak Jaksa Agung yang tersebar di media lainnya, kami pastikan bahwa data tersebut adalah salah," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak dalam keterangan tertulis, Kamis 23 September 2021.
Ia menerangkan bahwa riwayat pendidikan Jaksa Agung tercatat secara resmi dalam dokumen dan data di Biro Kepegawaian Kejaksaan RI. Dalam akta itu, Jaksa Agung menjalani pendidikan di tiga universitas.
Pertama, pendidikan Strata 1 di Universitas 17 Agustus Semarang. Kemudian Strata II di Sekolah Tinggi Manajemen Labora di DKI Jakarta dan pendidikan terakhir Strata III Universitas Satyagama di DKI Jakarta.
"Dokumen dan data pendidikan pada butir 2 di atas adalah sama dengan yang dipergunakan pada acara pengukuhan sebagai Guru Besar Tidak Tetap dalam Bidang Ilmu Hukum Pidana di Universitas Jenderal Soedirman," jelas dia.
Salah satunya pada buku pidato pengukuhan Burhanuddin sebagai profesor beberapa waktu lalu dan situs resmi milik Kejaksaan RI disebutkan lulusan sarjana hukum di Universitas Diponegoro dan lulus pada 1980.
Kemudian, kuliah pasca sarjana Burhanuddin disebutkan dalam Manajemen Universitas Indonesia (UI) pada 2001. Rujukan tersebut sempat beredar luas di pemberitaan media massa dan media sosial beberapa waktu terakhir.
&nbsp;

Ini Klarifikasi Kejagung, Jaksa Agung Bukan Lulusan UI atau Undip

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi