JAKARTA, REQnews -&nbsp;Presiden Palestina Mahmoud Abbas dilaporkan telah melaksanakan pertemuan rahasia dengan sejumlah pejabat tinggi Amerika Serikat (AS) di Ramalah.
Mengutip&nbsp;The Times of Israel, pertemuan rahasia ini berlangsung setelah Presien Joe Biden mengumumkan pembukaan kembali Konsulat AS di Yerusalem.
Pertemuan ini kabarnya diatur secara diam-diam oleh salah satu anggota senior di kepresidenan Palestina, yang memiliki keakraban dengan utusan diploatik AS bernama Michael Ratney.
Hubungan dekat Ratney dengan orang dalam Palestina, dimanfaatkan untuk mendesak Abbas membuka boikot terhadap Kedutaan Besar AS.
Laporan Middle East Monitor, Minggu 10 Oktober 2021 menunjukkan, Abbas sudah beberapa kali bertemu dengan Ratney sebagai utusan khusus Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken dan Kepala Unit Urusan Palestina George Noll.
Bahkan, pertemuan ternyata sudah berlangsung sejak Mei 2021 lalu, dengan salah satu pembahasan adalah kemajuan hubungan bilateral antara Palestina dan AS.
Sebelumnya, Abbas dengan tegas memutus semua kontak, kala AS masih dipimpin Donald Trump.
Kemudian, Abbas juga telah memerintahkan semua pejabat Palestina agar tidak bertemu dengan AS. Larangan tersebut terkait dengan penutupan Konsulat AS di Yerusalem yang diduduki pada 2018.

Aroma-aroma Khianat Nih! Presiden Palestina dan Pejabat AS Adakan Pertemuan Rahasia

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi