JAKARTA, REQnews -&nbsp;Selama ini, banyak informasi beredar di masyarakat bahwa seseorang dengan penyakit penyerta atau bawaan tidak boleh menerima vaksin Covid-19. Benarkah demikian?
Menurut Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Erlina Burhan, komorbid bukanlah penghalang seseorang menerima vaksin, asalkan dalam kondisi stabil dan penyakit penyertanya dapat dikontrol.
"Semua komorbid layak divaksin asalkan dalam kondisi stabil, tidak ada serangan dan dalam keadaan tidak sedang sakit," kata Erlina, Rabu 20 Oktober 2021.
Ia mengingatkan, masyarakat terutama lansia, wajib mewaspadai gejala komorbid saat akan menerima vaksin, apalagi penyandang autoimun.
"Kalau masih bengkak dan sakit, bukan hanya autoimun, penyakit lain kalau masih sakit tidak boleh divaksin," ujarnya.
Hal tersebut menjadi dasar pemerintah memberlakukan tahapan skrining bagi peserta vaksinasi.
"Karena ada risiko KIPI di kalangan penerima vaksin. Kalau ada yang sedang sakit, dapat memperparah kondisi penerima vaksin," kata Erlina.
&nbsp;

Orang dengan Komorbid Benarkah Tidak Boleh Divaksin? Begini Faktanya

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi