JAKARTA, REQnews - Tim gabungan Polda Jambi, Polisi Militer dan Satpol PP melakukan penggerebekan gudang-gudang penampungan minyak oplosan ilegal, namun tidak mendapat hasil yang sesuai harapan.

Dalam sidak tersebut, petugas mendatangi salah satu lokasi gudang di RT 31, Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kotabaru, Jambi.

Mengutip Antara, petugas awalnya mendapati puluhan drum dan tedmond atau tangki serta tempat penampungan BBM ilegal.

Gudang tersebut diketahui milik seseorang berinisial S. Petugas mengalami kendala saat akan melakukan penggerebekan, karena gerbang gudang dirantai dan dipasangi gembok.

Lalu, petugas membongkar paksa gembok tersebut, kemudian masuk ke dalam dan mulai menjalankan operasinya.

Sesampainya di dalam, petugas gabungan justru mendapatkan hasil zon. Tidak ada penjaga di gudang, begitupun puluhan tedmond setelah dicek, ternyata isinya kosong, yang ada hanya penampungan berisi minyak jenis solar, diperkirakan sebanyak 10 ton.

Usai penggerebekan, petugas memasang police line untuk barang bukti, yaitu dua tangki minyak yang masih berisi minyak jenis solar, mesin pompa minyak.

Pun demikian yang terjadi di lokasi penggerebekan kedua, di Jalan Baru. Petugas pulang dengan tangan kosong, dan hanya sekadar mengingatkan pemilik gudang agar tidak menimbun minyak.

Sidak tersebut dibagi menjadi dua tim, tim pertama menyisir gudang-gudang yang berada di Kota Jambi, sedangkan tim yang kedua menyisir daerah Kabupaten Muarojambi dan Batanghari.