JAKARTA, REQNews - Polisi menyebut tawuran yang disiarakan secara live di media sosial menjadi fenomena baru yang berkembang saat ini. Salah satunya seperti kejadian tawuran antar kelompok pelajar yang terjadi di Jalan Pangeran Jayakarta, Sawah Besar pada Minggu 24 Oktober 2021 dini hari.
Tawuran tersebut disiarkan secara live melalui media sosial Instagram oleh kelompok mereka.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo Koes Heryanto mengatakan kejadian tersebut berawal dari kelompok pelajar Geng Jawa yang menantang lawannya Geng Warsat melalui akun instagram @enjoy_selow420.
Kelompok Warsat yang tersulut lalu menerima tantangan itu. Keduanya lalu janjian di Jalan Pangeran Jayakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Minggu 24 Oktober 2021 dini hari untuk tawuran.
Setyo mengatakan, kedua kelompok menyiarkan secara langsung melalui akun Instagramnya saat tawuran berlangsung.
Tawuran live Instagram itu terendus petugas kepolisian yang melakukan patroli siber pada malam itu. Tim langsung menuju ke lokasi tawuran dan dapat mengamankan kedua kelompok.
"Pelaku yang sudah kita amankan sebanyak 9 orang, semuanya masih pelajar, umurnya 16-18 tahun," kata Setyo di Polres Jakarta Pusat, Senin 25 Oktober 2021.
Setyo mengatakan, terdapat satu korban berinisial MAS, 16, dalam tawuran tersebut. MAS mengalami luka robek pada bagian lengan dan luka bacok pada bagian punggung.
Setyo mengatakan, kesembilan pelaku yang diamankam dijerat Pasal 170 ayat 1 sub Pasal 351 ayat 1 tentang tindak pidana kekerasan terhadap orang dan atau barang secara bersama-sama di muka umum dengan ancaman hukuman lima tahun enam bulan penjara.
&nbsp;

Tawuran Geng Jawa dan Geng Warsat di Jakarta Pusat, Anak 16 Tahun Terkena Bacokan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi