JAKARTA, REQnews - Meskipun anggota Komisi Fatwa MUI, Ahmad Zain an-Najah ditetapkan sebagai tersangka kasus terorisme Jamaah Islamiyah (JI), Densus 88 tak akan menggeledah kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan bahwa Densus 88 telah memiliki&nbsp;bukti yang cukup terhadap keterlibatan&nbsp;Ahmad Zain an-Najah terhadap kelompok teror JI.
"Jadi dengan bukti-bukti yang ada, Densus 88 menilai itu cukup. Jadi tidak ada rencana atau upaya tindakan kepolisian ke kantor MUI Pusat," kata Rusdi dalam jumpa pers bersama MUI dan Kemenag di Mabes Polri, Rabu 17 November 2021.
&nbsp;
Ia menyebut bahwa sejumlah bukti sudah dikantongi Densus 88 dalam pidana yang dilakukan Ahmad Zain, seperti pengakuan tersangka lain, hingga bukti lainnya.
"Karena sampai saat ini alat bukti yang dimiliki oleh Densus 88 Antiteror Polri sudah mencukupi," kata Rusdi.
Diketahui, sebelumnya&nbsp;Ahmad Zain ditangkap bersama dengan Ustaz Farid dan satu orang lainnya terkait dengan jaringan Jemaah Islamiyah (JI) di Bekasi pada Selasa 16 November 2021.

Ahmad Zain Jadi Tersangka, Brigjen Rusdi Sebut Densus 88 Tak Akan Obrak-abrik Kantor MUI

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi