JAKARTA, REQnews - Status Ahmad Zain An Najah sebagai anggota Komisi Fatwa MUI akhirnya terungkap, setelah ia ditetapkan tersangka usai diciduk Densus 88 dalam kasus dugaan terlibat terorisme.
Menurut Pengurus Harian Badan Penanggulangan Ekstremisme dan Terorisme (BPET) MUI Muhammad Makmun Rasyid, Zain selama ini tidak memiliki hak suara penuh dalam pembuatan fatwa.
Makmun menyebut, hal itu dikarenakan status zain yang hanya sebagai anggota dari Komisi Fatwa saja, tidak lebih.
"Selama ini, di dalam seluruh proses pembentukan atau mengeluarkan Fatwa, beliau berstatus sebagai anggota. Artinya tidak memiliki hak suara penuh," kata Makmun, Rabu 17 November 2021.
Adapun peran Zain&nbsp;yang kini sudah dinonaktifkan tersebut, hanya sebatas memberikan gagasan atau sudut pandang saja atas pembuatan sebuah fatwa.
"Yang bersangkutan hanya memberikan perspektifnya, tetapi tidak mempengaruhi kebjiakan yang dikeluarkan Komisi Fatwa MUI itu sendiri,"&nbsp;ujar Makmun.
Seperti diketahui, selain Zain, Densus 88 juga menangkap salah satu tokoh besar lainnya yakni Ketua Umum PDRI Ustaz Farid Okbah dengan tuduhan yang sama.
Farid Okbah selama ini dikenal sebagai ulama yang kerap menebarkan permusuhan antara kalangan Sunni dan Syiah.
&nbsp;

Oh, Ahmad Zain Si Terduga Teroris Ternyata Tak Punya Hak Pembuatan Fatwa MUI

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi