JAKARTA, REQnews -&nbsp;Pelaku dugaan pelecehan seksual terhadap 12 anak laki-laki di Tarakan, Kalimantan Utara ternyata diduga positif terinfeksi HIV/AIDS. Hal itu diungkapkan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tarakan Iptu Muhammad Aldi.&nbsp;
 "Saat ini tersangka E masih menjalani pemeriksaan di Dinas Kesehatan Kota Tarakan, kemungkinan positif HIV," kata Iptu Muhammad Aldi&nbsp;mengutip Antara, Kamis 30 Desember 2021.
Dalam kasus ini, diduga ada 12 anak laki-laki yang masih bersekolah di sekolah menengah pertama (SMP)&nbsp;berusia 15-16 tahun yang menjadi korban.&nbsp; "Saat ini baru dua korban yang melaporkan atas kejadian pencabulan dengan ancaman, sementara korban yang lain belum," kata Aldi.
 Pelaku awalnya menjerat para korban dengan akun palsu menggunakan foto perempuan di media sosial (medsos).&nbsp;
Melalui akun palsu tersebut, tersangka minta foto korban yang memperlihatkan alat vitalnya. Setelah itu, tersangka mengajak korban bertemu.
Korban diancam fotonya akan disebarkan bila tidak mengikuti keinginan tersangka.
Apabila nanti&nbsp;tersangka dinyatakan positif HIV/AIDS kata Aldi, langkah selanjutnya melakukan pemeriksaan kesehatan para korban.
Selain itu, tersangka E akan menjalani pemeriksaan dari psikolog mengenai kondisi kejiwaannya.
Seperti diketahui, tersangka E ditangkap oleh Satreskrim Polres Tarakan pada Sabtu&nbsp;25 Desember 2021&nbsp;di daerah Juata, Tarakan.&nbsp;Tersangka E sehari-hari bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan di Tarakan.
&nbsp;

12 Anak Laki-laki Jadi Korban Pencabulan, Polisi Ungkap Ternyata Tersangka Positif Penyakit Ini

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi