JAKARTA, REQnews -&nbsp;Presiden Joko Widodo mengaku sudah mengantongi nama untuk Ibu Kota Negara (IKN) yang berada di Kalimantan Timur.&nbsp;
Namun, Jokowi belum mau membocorkan nama tersebut, dan baru akan mengumumkannya secara resmi kepada publik saat RUU IKN disahkan, yang rencananya dilakukan pada 18 Januari 2022 nanti.
"Nama ibu kota negara itu di akhir lah, di level pemerintah. Katanya Pak Presiden sudah mengantongi namanya. Nanti akan disampaikan di saat-saat akhir, ya mudah-mudahan saat pengesahan nanti," ujar Ketua Pansus RUU IKN Ahmad Doli Kurnia di Jakarta, Kamis 13 Januari.
Ia menjelaskan, pemerintah saat ini masih kukuh menyebut pemerintahan ibu kota baru sebagai otorita.
Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa, otorita hanya penyebutan nama saja dari bentuk pemerintahan di ibu kota negara. Namun, bentuknya tetap pemerintahan daerah khusus.
"Pemerintah daerah khusus ibu kota setingkat provinsi yang selanjutnya disebut otorita. Jadi otorita hanya nama, otoritas yaitu pemerintahan daerah khusus IKN setingkat provinsi,"&nbsp;ujar Suharso.
Lebih lanjut, Suharso menegaskan, otoritas sebagai nama tidak melanggar konstitusi, karena pemerintahannya tak berada di luar NKRI.
"Kita gunakan struktur Pasal 18 (UUD 1945) itu untuk menjelaskan apa itu IKN tempat kedudukan, kemudian apakah dia mengurus sendiri urusan pemerintah,"&nbsp;kata dia.

Nama Ibu Kota Baru Sudah Ditetapkan, Ini Bocorannya dari Jokowi

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi