SOLO, REQNews - Polisi sudah mengetahui pelaku tabrak lari yang menewaskan Retnoning Tri (54) di Overpass Solo pada Senin 1 Juli 3029 dini hari yang terekam kamera CCTV , pelaku terancam hukuman maksimal yakni enam tahun penjara.
&ldquo;Pelaku bisa dijerat dengan UU Lalu Lintas Pasal 310 ayat 4. Ancaman hukumannya enam tahun penjara,&rdquo; kata Kasatlantas Polresta Surakarta, Kompol Busroni, Kamis 11 Juli 2019.
Busroni mengungkap bahwa identitas mobil yang menabrak Retno sudah diketahui. Namun dia meminta agar pelaku menyerahkan diri.
&ldquo;Karena itikad baik ini bisa meringankan hukuman,&rdquo; tuturnya.
Untuk mengungkap identitas pelaku, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi dan 12 CCTV di sekitar lokasi dan sepanjang Jalan Adi Sucipto, Solo.

Diwawancara terpisah, anak Retno, yakni Harry Setiawan menceritakan kondisi terakhir sang ibu.
Meski sempat berkomunikasi dengan baik saat dirawat di RS, akhirnya Retno mengembuskan napas terakhir pada pukul 21.45 WIB, Senin 1 Juli 7. Jenazah Retno dimakamkan di TPU Daksinoloyo pada keesokan harinya.
Harry berharap pelaku tabrak lari segera ditemukan. Dia ingin pelaku meminta maaf kepada keluarga.

Polisi Minta Pelaku Tabrak Lari di Overpass Solo Menyerahkan Diri

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi