BALI, REQnews&nbsp;-&nbsp;Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu I Made Purwantara membeberkan kronologis peristiwa pengeroyokan warga negara Ukraina, berawal dari kehilangan motor.
Ia mengatakan bahwa insiden terjadi pada 2 Februari 2022 lalu sekitar pukul 12.00 WITA, saat itu sejumlah warga negara asing (WNA) mengeroyok seorang warga Ukraina bernama Oleg Zheinov.
Oleg Zheinov yang saat itu sedang bersama kekasihnya Cenly Elounora Musa Lalenoh mendatangi seorang WNA bernama Volodymyr Kaminsky di Villa Lime, Jalan Subak Sari, Banjar Tegal Gundul, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.
Kedatangannya itu untuk meminta pertanggungjawaban terkait masalah sepeda motor yang disewa Volodymyr hilang. Namun dirinya tak mau bertanggungjawab&nbsp;serta mengatakan pacar Oleg Zheinov yang mencuri sepeda motor tersebut.
Kemudian pada sekitar&nbsp;pukul 12.30 WITA, empat orang WNA lainnya mendatangi Oleg Zheinov mengaku sebagai polisi internasional menyeretnya ke dalam mobil serta memukulinya. Purwantara mengatakan&nbsp;Oleg Zheinov mengalami luka memar hingga lecet pada bagian leher dan lututnya.
Empat warga negara asing (WNA) tersebut berinisial ZO, VK, dan ID dari Ukraina serta AT warga Rusia, yang saat ini telah ditahan oleh Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar.
Sementara Kepala Kanwil Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk mengatakan bahwa penahanan dilakukan karena WNA tersebut telah mengganggu ketertiban masyarakat.
"WNA yang mengganggu ketertiban masyarakat dan melanggar Pasal 75 Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian bisa dilakukan pendeportasian," kata&nbsp;Jamaruli.

Pengeroyokan WNA Asal Ukraina di Bali, Polisi Ungkap Kronologisnya

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi