JAKARTA, REQnews -&nbsp;KPK akan memanggil kembali eks Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin untuk diperiksa sebagai saksi penyidikan kasus suap bidang pelayaran antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dan PT Humpuss Transportasi.
Sebelumnya, Nazaruddin dijadwalkan diperiksa sebagai saksi tersangka Indung (IND) dari unsur swasta pada 9 Juli 2019 lalu di Lapas Sukamiskin Bandung. Namun ia mangkir karena alasan sakit.
"Tidak jadi diperiksa, akan dijadwal ulang," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Jumat 12 Juli 2019.
Nazaruddin akan dimintai keterangan lebih lanjut terkait proses penganggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dan sumber dana gratifikasi ke anggota Komisi VI DPR RI Bowo Sidik Pangarso (BSP), tersangka lainnya dalam kasus itu.
Seperti diketahui, Nazaruddin merupakan terpidana sejumlah kasus korupsi yang sedang menjalani masa pidananya di Lapas Sukamiskin, Bandung. Selain Nazaruddin, KPK juga telah memanggil dua saksi lainnya untuk tersangka Indung, yaitu Muhajidin Nur Hasim dari pihak swasta yang dijadwalkan pemeriksaan pada 5 Juli 2019.
"KPK melakukan pemanggilan kedua untuk jadwal pemeriksaan 15 Juli 2019. Kami ingatkan agar saksi hadir memenuhi kewajiban hukum ini," ujar Febri.
Selain itu KPK juga berencana memanggil anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Muhammad Nasir yang sebelumnya sudah diperiksa pada 1 Juli 2019 lalu.
Nasir diketahui adalah adik dari M Nazaruddin. Sebelumnya terkait pemeriksaan Nasir, KPK mendalami pengetahuan saksi terkait dugaan aliran dana gratifikasi kepada tersangka Bowo Sidik.

Sempat Mangkir, KPK Bakal Panggil Lagi Nazaruddin

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi