JAKARTA, REQnews – Samin Tan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap proyek PLTU Riau. PT Borneo Lumbung Energi dan Metal (BLEM), diduga menyuap anggota DPR Komisi VII Eni Maulani Saragih. “KPK meningkatkan status penanganan perkara ini ke penyidikan sejak 1 Februari 2019,” ujar Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarief, Jakarta, Kamis (15/2/2019). Samin Tan diduga memberikan suap Rp 5 miliar kepada Eni. Uang tersebut diberikan terkait Pengurusan Terminasi Kontrak Perjanjian Karya Pengusaha Pertambangan Batubata (PKP2B) PT AKT Kementerian ESDM. Atas perbuatanya, pasal yang disangkakan kepada Samin Tan pasal 5 ayat 1 huruf a atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Dalam kasus ini, sebelumnya KPK telah menetapkan Eni Maulani Saragih, mantan Sekjen Golkar Idrus Marham, dan pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, Johannes Budisutrisno Kotjo. (nls)

Samin Tan Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus PLTU Riau-1

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi