JAKARTA, REQnews - Kepala Desa Cimaragas, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut berinisial SU diamuk warganya karena keciduk tengah asyik berdua-duaan di dalam rumah bersama janda di Kecamatan Karangpawitan.
Warga yang tak terima kelakuan si kades segera menggelar demonstrasi menuntut SU turun jabatan. Tak hanya itu, warga melampiaskan amarahnya dengan menyegel kantor desa.
"Kami sepakat bersama RW dan para tokoh. kantor desa akan tetap kami segel sampai ada respons dari Bupati Garut," ujar Ketua RW 04 Aan Alamsyah yang menjadi koordinator aksi, Senin 22 Juli 2019.
Sebelumnya, warga sepakat dan meminta agar BPD Cimaragas segera membuat surat pemberhentian SU untuk diserahkan kepada Bupati Garut melalui Camat Pangatikan.
SU dianggap sudah melecehkan dan membuat malu Desa Cimaragas, serta disebut melanggar etika, moral dan memberi pendidikan yang buruk bagi masyarakat.
Menyikapi tuntutan masyarakat tersebut, Perwakilan BPD, para tokoh masyarakat dan perwakilan ketua RW dan RT serta beberapa staf perangkat desa melakukan pertemuan. Hasil musyawarah merekomendasi agar Bupati Garut menonaktifkan Kepala Desa Cimaragas.

Keciduk Berduaan Bareng Janda, Kades di Garut Diamuk Warganya

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi